Integrated Sevices Digital Network (ISDN)

Penjelasan ISDN

            ISDN (Integrated Sevices Digital Network) adalah sebuah desain untuk jaringan telepon/telekomunikasi yang semuanya digital. ISDN didesain untuk membawa suara, data, citra, video, dan apapun yang butuhkan oleh manusia. ISDN merupakan pengembangan dari jaringan telepon IDN (Integrated Digital Network) yang menyediakan hubungan digital dari ujung satu pelanggan ke ujung pelanggan lain secara digital untuk proses transformasi informasi dalam bentuk suara, data, dan gambar.
            ISDN menjadi pilihan yang menjanjikan bagi corporate customer, tentunya banyak keuntungan yang diperoleh bila komunikasi telepon, faksimil, teks, video, transmisi data, gambar dan jaringan komputer menggunakan layanan ISDN ini. Di antaranya adalah kecepatannya yang dapat mencapau 144 Kbps (kilobit persecond) atau bahkan hingga 2 Mbps (megabit per second). ISDN dapat digambarkan sebagai jaringan telekomunikasi melalui perombakan jaringan telepon, yang dapat melayani aplikasi suara maupun non suara seperti data, teks, citra, dan video pada satu jaringan yang sama menggunakan teknik digital pada bagian transmisi dan switching-nya.
            Teknologi jaringan ini diprakarsai oleh H. Shimada pada suatu pertemuan CCITT tahun 1971. Kemudian, aplikasi ISDN segera terwujud setelah CCITT merekomendasikan standar Red Book (1985) dan standar Blue Book (1988) dalam wujud Narrow Band (N-ISDN). Tentunya teknologi yang digunakan saat ini terus berkembang, tidak hanya mengandalkan sistem konvensional melalui TDM saja, banyak variasi konfigurasi dan ide baru dalam upaya meningkatkan kapasitas, ketersediaan layanan, dan mudahnya pembangunan sistem. Semisal implementasi soft switch, SIP, dan lain sebagainya yang tujuan akhirnya tentu adalah peningkatan kualitas pelayanan terhadap corporate customer.

Jenis ISDN
Di antara beberapa jenis antarmuka yang ada, beberapa di antaranya berisi saluran seperti B-Channels atau Bearer Channels yang digunakan untuk mengirimkan suara dan data secara bersamaan; yang Saluran D atau Saluran Delta yang digunakan untuk sinyal tujuan untuk mengatur komunikasi.

ISDN memiliki beberapa jenis antarmuka akses seperti -

Basic Rate Interface (BRI)
Antarmuka Tingkat Primer (PRI)
ISDN Sempit
Broadband ISDN
Basic Rate Interface (BRI)
Basic Rate Interface atau Basic Rate Access, cukup disebut ISDN BRI Connection menggunakan infrastruktur telepon yang ada. Konfigurasi BRI menyediakan dua saluran data atau pembawa pada kecepatan 64 Kbit / detik dan satu saluran kontrol atau delta pada 16 Kbit / detik . Ini adalah tarif standar.

Antarmuka ISDN BRI biasanya digunakan oleh organisasi yang lebih kecil atau pengguna rumahan atau dalam kelompok lokal, sehingga membatasi area yang lebih kecil.

Antarmuka Tingkat Primer (PRI)
Antarmuka Tingkat Primer atau Akses Tingkat Primer, hanya disebut koneksi ISDN PRI digunakan oleh perusahaan dan kantor. Konfigurasi PRI didasarkan pada T-carrier atau T1 di negara-negara AS, Kanada dan Jepang yang terdiri dari 23 saluran data atau pembawa dan satu saluran kontrol atau delta, dengan kecepatan 64 kbps untuk bandwidth 1,544 M bit / detik. Konfigurasi PRI didasarkan pada E-carrier atau E1 di Eropa, Australia dan beberapa negara Asia yang terdiri dari 30 saluran data atau pembawa dan dua kontrol atau saluran delta dengan kecepatan 64kbps untuk bandwidth 2,048 M bit / detik.

Antarmuka ISDN BRI digunakan oleh organisasi atau perusahaan besar dan untuk Penyedia Layanan Internet.

ISDN Sempit
Jaringan Digital Layanan Terpadu Narrowband disebut N-ISDN . Ini dapat dipahami sebagai telekomunikasi yang membawa informasi suara dalam pita frekuensi yang sempit. Ini sebenarnya merupakan upaya untuk mendigitalkan informasi suara analog. Ini menggunakan switching sirkuit 64kbps.

ISDN narrowband diimplementasikan untuk membawa data suara, yang menggunakan bandwidth lebih rendah, pada sejumlah frekuensi tertentu.

Broadband ISDN
Jaringan Digital Layanan Terpadu Broadband disebut B-ISDN . Ini mengintegrasikan layanan jaringan digital dan menyediakan transmisi digital melalui kabel telepon biasa, serta melalui media lain. CCITT mendefinisikannya sebagai, “Memenuhi syarat layanan atau sistem yang membutuhkan saluran transmisi yang mampu mendukung tarif lebih besar dari tarif primer.”

Kecepatan ISDN broadband adalah sekitar 2 MBPS hingga 1 GBPS dan transmisi terkait dengan ATM, yaitu, Mode Transfer Asinkron. Komunikasi ISDN broadband biasanya dibuat menggunakan kabel serat optik.

Karena kecepatannya lebih besar dari 1,544 Mbps, komunikasi berdasarkan ini disebut Broadband Communications . Layanan broadband menyediakan aliran informasi yang berkelanjutan, yang didistribusikan dari sumber pusat ke jumlah penerima yang tidak terbatas yang terhubung ke jaringan. Meskipun pengguna dapat mengakses aliran informasi ini, ia tidak dapat mengendalikannya.

     Cara Penerapan ISDN

            Penerapan ISDN dalam kehidupan contohnya adalah pada penggunaan telepon, komputer PC, dan fax dalam sistem komunikasi pada suatu perusahaan. Berikut contoh penjelasan gambar pada user network interface ISDN :

Penjelasan komponen – komponen yang digunakan dalam user network interface di atas adalah sebagai berikut :
·         TE1
Terminal dengan kemampuan protokol yang relevan dengan interface pada titik referensi S & T dan dapat dihubungkan langsung ke sistem passive bus NT.
Ø  Contohnya adalah telepon ISDN dan video phone
·         TE2
Terminal yang tidak dilengkapi dengan protokol ISDN dan hanya dapat dihubungkan ke NT dengan bantuan terminal adapter.
Ø  Contohnya adalah telepon konvensional (terminal a/b) atau yang biasa di kenal dengan Terminal X-25

·         NT1
Menyediakan fungsi - fungsi yang ekivalen dg fungsi layer 1 model OSI, memastikan bahwa TE secara fisik dan elektrik sesuai dengan jaringan akses sentralisasi pemeliharaan.
Ø  Contoh : titik terminasi fisik 2 kawat ke 4 kawat.
·         NT2
Menyediakan fungsi-fungsi yang ekivalen dengan layer 2 dan layer diatasnya.
Ø  Contohnya adalah PABX dan LAN
·         LT
Titik terminasi antara jaringan akses dengan sentral ISDN.LT dapat membentuk fungsi - fungsi seperti NT, test loop, pembangkitan sinyal dan konversi kode.
·         ET
Titik terminasi jaringan akses dengan sentral ISDN dimana sinyal control diproses, dimana data informasi dan data per-sinyalan diproses. Juga bertugas untuk menangani data link layer protokol DSS 1, data yang diterima diubah kedalam format lain misal SS7 sebelum dikirim keluar ET.
·         Network Termination (NT)
Merupakan perangkat terminating dari network, menangani fungsi-fungsi Layer 1 dan Layer 2 OSI.
Ø  Contoh NT bisa berupa Modem atau perangkat PBX.
·         Terminal Equipment 1 (TE1)
Perangkat terminal ISDN yang tersambung ke network ISDN pelanggan
Ø  Contoh : telepon digital, Fax G4, video phone.
·         Terminal Equipment 2 (TE2)
Merupakan perangkat non ISDN yang tersambung ke network ISDN melalui terminal adaptor
Ø  Contoh : PC, FAX analog (G3), telepon analog.
·         Terminal Adapter (TA)
Merupakan perangkat interface terminal non ISDN, agar TE2 bisa mengakses ke ISDN

Keuntungan ISDN

ISDN adalah infrastruktur berbasis jaringan telepon, yang memungkinkan transmisi suara dan data secara bersamaan. Ada banyak keuntungan ISDN seperti -

-Karena layanan ini digital, ada sedikit kemungkinan kesalahan.
-Koneksi lebih cepat.
-Bandwidth lebih tinggi.
-Suara, data, dan video - semua ini dapat dikirim melalui satu saluran ISDN.

Kerugian ISDN

Kelemahan dari ISDN adalah membutuhkan layanan digital khusus dan lebih mahal.

Namun, kedatangan ISDN telah membawa kemajuan besar dalam komunikasi. Banyak transmisi dengan kecepatan lebih besar sedang dicapai dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TUNNELING

Email Threats